Kumpulan Puisi Ulang Tahun |
ULANG TAHUN SAHABATKU
Puisi Anindya Herwia Sari
Sang kuasa adil .
Memberi kita kehidupan mulia .
Teman yang mengerti keadaan .
Menuang keikhlasan .
Menimbun kebencian .
Membendung kesedihan .
Mencerahkan keceriaan .
Semua berarti .
Kelak saat kita berpisah nanti .
Dan kalau pun kelak kita di satukan kebali
dalam umur yang sudah ditentukan sang kuasa .
Keikhlasan masa lalu itu muncul .
Karena sosok seorang teman sepertimu .
Bagiku sangat lah spesial .
Dari yang tidak kenal
lalu berkenalan .
Karena keramahan .
Terima kasih kamu telah mau menerimaku sebagai seorang teman .
Puisi Anindya Herwia Sari
Sang kuasa adil .
Memberi kita kehidupan mulia .
Teman yang mengerti keadaan .
Menuang keikhlasan .
Menimbun kebencian .
Membendung kesedihan .
Mencerahkan keceriaan .
Semua berarti .
Kelak saat kita berpisah nanti .
Dan kalau pun kelak kita di satukan kebali
dalam umur yang sudah ditentukan sang kuasa .
Keikhlasan masa lalu itu muncul .
Karena sosok seorang teman sepertimu .
Bagiku sangat lah spesial .
Dari yang tidak kenal
lalu berkenalan .
Karena keramahan .
Terima kasih kamu telah mau menerimaku sebagai seorang teman .
DOA DAN ASA
Puisi Dias Nurhadias
Kencang sang waktu berlari tak mampu ku kendalikan
dan tak mampu aku perlambat lajunya
dentang lonceng malam ini tepat kau berusia dewasa
mengiringi usia kisah kita
Tidaklah berupa rangkaian bunga
Ataupun boneka beruang seperti kepunyaan Alice
Tidak pula sebuah puisi yang ditulis dengan pena penuh puja dan puji
Aku berharap di usia Tujuh Belas Mu
Kau di beri hadiah oleh Tuhan berupa kesabaran
Sehingga saat kesakitan datang kau bisa hadapi
Dan kembali berdiri meskipun tanpa satu kaki Mu
Dan Aku berdoa agar Tuhan senantiasa mengutus malaikatnya
Untuk menjaga Mu di setiap engkau melangkah
Karena aku sadari aku tak bisa menjaga Mu seutuhnya
meskipun aku berusaha untuk seperti itu
Doa dan Harap ini akan terus saya ucap
Bukan hanya saat ini . .
Garwa ku.
Maafkan Aku
Jika Aku Tak mampu menjadi Laki-laki yang semestinya menemanimu malam ini
Dan Tak Mampu memberi Apa yang kamu inginkan
di hari dimana kau dilahirkan di 17 tahun yang lalu . ..
SEIKAT PUISI ULANG TAHUN
Oleh NN
Seikat puisi ulang tahun
dapat dipesan di para pengrajin
di tepian jalan malioboro yogyakarta
bersebelahan dengan dagangan anyaman dan cindera matawarna warni
Pagi ini kupesan puisi ulang tahun seikat
pengrajin itu mengambil kertas mulai mencoba bekerja tapi ia gagal
karena ia mencoba membuat puisi ulang tahun
yang dialamatkan kepada puisi itu sendiri
akhirnya ia hanya bisa membuat prolog
jadi mari kita ganti judul puisi ini
menjadi prolog puisi ulang tahun
seikat pula
itupun kalau boleh
satu lagi
boleh tidak boleh
akan kutambahkan di baris terakhir
selamat ulang tahun cecil mariani
Yogyakarta, 12 maret 2005
dapat dipesan di para pengrajin
di tepian jalan malioboro yogyakarta
bersebelahan dengan dagangan anyaman dan cindera matawarna warni
Pagi ini kupesan puisi ulang tahun seikat
pengrajin itu mengambil kertas mulai mencoba bekerja tapi ia gagal
karena ia mencoba membuat puisi ulang tahun
yang dialamatkan kepada puisi itu sendiri
akhirnya ia hanya bisa membuat prolog
jadi mari kita ganti judul puisi ini
menjadi prolog puisi ulang tahun
seikat pula
itupun kalau boleh
satu lagi
boleh tidak boleh
akan kutambahkan di baris terakhir
selamat ulang tahun cecil mariani
Yogyakarta, 12 maret 2005
ULANG TAHUN UNTUK BUNDA
Oleh NN
Rentang waktu
terkadang membuat kita lupa
bahwa kita semakin dewasa
Rentang waktu
terkadang membuat kita lupa
bahwa kita telah melanggar titah Yang Kuasa
Rentang waktu
terkadang membuat kita sadar
bahwa kita hanya manusia
yang tak punya apa-apa
selain jasad yang tak berguna
Rentang waktu
terkadang membuat kita sadar
bahwa Tuhan tidak melihat harta dan rupa
melainkan hati yang ada di dalam dada
dan amal jasad yang lata
Walau Einstein berkata bahwa rentang waktu itu berbeda
tergantung dalam keadaan apa kita berada
Namun Tuhan telah berkata,
“Hanya Akulah yang tahu umur manusia”.
Sekular barat berkata,
“Waktu adalah dollar di dalam kantung”
Namun Hasan Al-Bana berkata,
“Waktu adalah pedang, potong atau terpotong”.
Waktu…..
Alam terus menari dalam simfoninya
Waktu…..
Umur manusia didikte olehnya
Waktu….. setiap detaknya
memakukan kita di persimpangan jalan
jalan Tuhan atau jalan setan
Rentang waktu…..
semoga tak melalaikan kita
tuk terus berjalan di jalan-Nya
Lhokseumawe, November ‘9
LEMBARAN BARU
Oleh NN
Datang sudah hari ini,
Hari dimana dulu aku dilahirkan
Hari dimana orang tertawa sekaligus haru
Menjelang perkenalanku dengan dunia ini
Hari ini aku mengenang kembali
Kerikil-kerikil tajam yang memperkaya arti hidupku
Manisnya madu cerita hidup yang membuat senyumku lepas…
Tapi apa yang telah aku berikan
Untuk orang – orang yang tertawa sekaligus haru
Menjelang kelahiranku
hari ini genap sudah umurku 22 thn
Apa yang telah kuberikan untuk
Agamaku untuk tuhanku untuk kedua orang tuaku
Untuk sahabatku yang rela berkorban untukku
Hari hari lewat, pelan tapi pasti
Hari ini aku menuju satu puncak tangga yang baru
Karena aku akan membuka lembaran baru
Untuk sisa jatah umurku yang baru…
Apa yang yang harus ku persiapkan untuk
masa depanku, untuk akhirat ku, untuk
kedua orang yang mencintaiku dan untuk tuhanku
Tapi… coba aku tengok kebelakang
Ternyata aku masih banyak berhutang
Ya, berhutang pada diriku…
Karena ibadahku masih pas-pasan…
Hari dimana dulu aku dilahirkan
Hari dimana orang tertawa sekaligus haru
Menjelang perkenalanku dengan dunia ini
Hari ini aku mengenang kembali
Kerikil-kerikil tajam yang memperkaya arti hidupku
Manisnya madu cerita hidup yang membuat senyumku lepas…
Tapi apa yang telah aku berikan
Untuk orang – orang yang tertawa sekaligus haru
Menjelang kelahiranku
hari ini genap sudah umurku 22 thn
Apa yang telah kuberikan untuk
Agamaku untuk tuhanku untuk kedua orang tuaku
Untuk sahabatku yang rela berkorban untukku
Hari hari lewat, pelan tapi pasti
Hari ini aku menuju satu puncak tangga yang baru
Karena aku akan membuka lembaran baru
Untuk sisa jatah umurku yang baru…
Apa yang yang harus ku persiapkan untuk
masa depanku, untuk akhirat ku, untuk
kedua orang yang mencintaiku dan untuk tuhanku
Tapi… coba aku tengok kebelakang
Ternyata aku masih banyak berhutang
Ya, berhutang pada diriku…
Karena ibadahku masih pas-pasan…
Tidak ada komentar:
Posting Komentar